Dilansir dari laman CNNIndonesia.com, Saat ini Huawei sedang menggarap
layanan peta digital untuk tandingi Google Maps. Kabarnya, aplikasi peta
digital ini akan dirilis pada bulan Oktober mendatang. Berbeda dengan
Google Maps atau Apple Maps, aplikasi yang diberi nama Map Kit tidak
langsung menyasar konsumen melalui aplikasi. Map Kit didesain untuk
mendorong pengembangan aplikasi yang berkontribusi dalam mengembangkan
kemampuan pemetaan. Aplikasi ini akan terhubung ke layanan pemetaan
lokal dan mencakup 150 negara dan wilayah.
Presiden Layanan Awan
Huawei, Zhang Pingan mengatakan jika ada lebih dari 50 persen aplikasi
seluler merupakan layanan berbasis lokasi ygang mengandalkan pemetaan,
Map Kit juga dilengkapi fitur kondisi lalu lintas dan sistem navigasi
yang mampu mengenali jalur penggantian kendaraan. “Ini (Map Kit) akan
mendukung pemetaan berbasis augmented-reality,” ujar Pingan.
Selain itu, Map Kit rencananya akan tersedia dalam 40 bahasa. Huawei merilis aplikasi Map Kit ini sebagai pendamping peluncuran sistem operasi Harmony OS guna merambah negara di luar China. Namun, pihak Huawei mengakui bahwa mereka terlambat merilis aplikasi pemetaan yang dibekali informasi pelengkap untuk data posisi satelit seperti Google Maps ataupun Apple Maps.
Sumber: https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190822114010-185-423689/huawei-bikin-aplikasi-peta-tandingan-google-maps
Disunting Oleh: HOOD
Same In Category
- Vcloudpoint Membantu meningkatkan efisiensi pekerjaan
- Si Kecil Yang Hemat!
- “RISHA” TEKNOLOGI RUMAH SEHAT TAHAN GEMPA DARI PRESIDEN JOKOWI
- “Big Data” Tengah Populer di industri Teknologi, Lalu apa Fungsi dan Manfaatnya?
- ‘Shoelace’ Senjata Baru Google yang Siap Gantikan Google Plus
- ‘RCS’ iMessage ala Android Dari Google
- ‘Nettox Watch’ Solusi Ciptaan Mahasiswa UI Atasi Candu Internet
- ‘Meet Now’, Fitur Baru dar Skype yang Dapat Diakses Tanpa Unduh Aplikasi dan Sign-Up
- ‘GET’ Gojek Versi Thailand Resmi Mengaspal di Bangkok
- ‘Explore’ Gantikan Fitur Trending YouTube di Android dan iOS
Leave A Comment