Memasuki era teknologi yang semakin canggih, orang-orang semakin dimudahkan dengan melakukan melakukan banyak hal hanya dari smartphone. Bahkan, alat komunikasi ini tak bisa lepas dari kehidupan manusia. Mulai dari buka mata hingga terlelap, smartphone selalu ada di genggaman. Karena tak hanya untuk bertukar pesan saja, lewat smartphone, semua orang sudah bisa bekerja, berbisnis, dan mendapatkan segala informasi. Tak heran bila banyak orang yang rela menghabiskan waktunya di depan layar smartphone.
Tak cuma orang dewasa, anak-anak zaman sekarang juga sudah mulai merasakan canggihnya teknologi.
Bahkan beberapa orang tua mau memberikan anaknya smartphone agar tidak gagap teknologi. Padahal, penggunaan smartphone berlebih memiliki dampak negatif.
Sebenarnya, boleh saja mengizinkan anak menggunakan smartphone, tetapi harus diingat kalau orangtua juga harus mengawasi. Dilansir dari Times of India, Senin (5/11/2018), pendiri Microsoft Bill Gates memberikan penjelasan waktu yang aman untuk usia anak menggunakan smartphone atau gadget. Salah satu orang terkaya di dunia itu menekankan, pada faktanya anak-anak seharusnya tak diizikan untuk memiliki smartphone sendiri hingga mereka berusia 14 tahun. Anak-anak Gates sendiri yang berusia 20, 17, dan 14 tahun, saat ini tak memiliki smartphone hingga mereka duduk di bangku sekolah menengah atas.
Jika metode dari Bill Gates tersebut tampak terlalu ketat untuk kamu, coba simak penelitian yang bertajuk Anaka & Teknologi: Evolusi Pribumi Digital Saat Ini yang diterbitkan pada 2016. Menurut laporan, usia rata-rata di mana seorang anak mendapatkan smartphone pertamanya adalah 10 tahun. Laporan itu juga menunjukan jika 50 persen anak-anak telah mendapat akun media sosial, termasuk Facebook dan Instagram pada usia rata-rata 11 tahun.
Selain itu, sangat penting bagi orang tua mengatur waktu untuk anak-anak mereka dalam menggunakan gadget dan memastikan jika istirahat mereka tak terganggu karena gadget. Namun, yang sering dilupakan oleh para orang tua adalah tak bisa meminta anak-anak untuk tak melakukan sesuatu. Padahal, anak-anak cenderung mengikuti tingkah laku apa yang dilihatnya. Anda tentu harus mencoba untuk menentukan batasan pemberian smartphone pada anak dan membatasi waktu penggunaanya.
Dalam hal ini, kamu harus memberikan contoh kepada anak dengan tidak menggunakan smartphone dalam waktu yang berlebihan, karena anak-anak biasanya akan melakukan hal yang sama dengan orangtuanya.
Sumber: https://www.liputan6.com/tekno/read/3684841/berapa-batas-usia-minimal-buah-hati-pakai-smartphone
Disunting Oleh: HOOD
Same In Category
- Vcloudpoint Membantu meningkatkan efisiensi pekerjaan
- Si Kecil Yang Hemat!
- “RISHA” TEKNOLOGI RUMAH SEHAT TAHAN GEMPA DARI PRESIDEN JOKOWI
- “Big Data” Tengah Populer di industri Teknologi, Lalu apa Fungsi dan Manfaatnya?
- ‘Shoelace’ Senjata Baru Google yang Siap Gantikan Google Plus
- ‘RCS’ iMessage ala Android Dari Google
- ‘Nettox Watch’ Solusi Ciptaan Mahasiswa UI Atasi Candu Internet
- ‘Meet Now’, Fitur Baru dar Skype yang Dapat Diakses Tanpa Unduh Aplikasi dan Sign-Up
- ‘GET’ Gojek Versi Thailand Resmi Mengaspal di Bangkok
- ‘Explore’ Gantikan Fitur Trending YouTube di Android dan iOS
Related Blogs By Tags
- X-Mart, Minimarket Canggih Tanpa Kasir dan Bayar Nontunai ada di Beijing
- Website Kementerian Komunikasi dan Informatika ‘Down’
- USB Khusus untuk Uji HIV/AIDS
- Tips Melawan CyberBullying di Media Social
- Tips Agar Power Bank Tetap Awet
- Timnas Indonesia Juarai AFF U-22 Jadi Trending Topic di Twitter
- Terbuat dari Bakteri, Mahasiswa Indonesia Ciptakan Pulpen yang Bisa Bercahaya
- Teknologi Digital dalam Dunia Kerja Manusia
- Startup Indonesia Raih Penghargaan di MWC 2019
- Smartphone dari Luar Negeri Wajib Registrasi IMEI
Leave A Comment