LimaBenua -- Di tahun 2019 ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menargetkan 500 pasar tradisional bisa berjualan secara daring (online). Dirjen Aplikasi dan Informatika Kemenkominfo, Semuel Pangerapan mengatakan pihaknya memiliki target sebesar 10 ribu pasar tradisional di Indonesia bisa berjualan secara digital kedepannya. “Targetnya tahun ini ada 500 pasar. Ada di beberapa kota di seluruh Indonesia, 5 persen (dari total 10 ribu pasar) ini dijadikan percobaan atau percontohan supaya tahu cara pendekatannya,” kata Semuel usai acara bertajuk "Gerakan Ayo UMKM Jualan Online" di Pasar PSPT Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (26/02/2019).
Target ini merupakan tujuan dari program bertajuk Gerakan UMKM GO Online. Program ini merupakan program pemerintah dalam rangka pemerataan akses digital di pasar. Program ini disebut Semuel sebagai keberpihakan Kominfo untuk pengusaha UMKM agar bisa meningkatkan usaha bisnis mereka. “Kominfo ajak UMKM kecil mulai (melakukan) transformasi (perubahan). Kalau yang besar tidak usah urusi, yang besar punya uang dan teknologi, kami berpihak ke yang kecil. Maka kami datang ke pasar-pasar,” kata Semuel.
Pada kuartal pertama 2019 program in akan dilangsungkan di 20 kabupaten atau kota di seluruh Indonesia. Di setiap kota akan digelar di enam titik pasar. “Kami mendampingi pedagang agar mahir dalam melakukan transaksi secara online. Kalau dulu masyarakat harus datang ke kantor pemerintah, kini sebaliknya, pemerintah yang datang ke tengah-tengah masyarakat untuk melayani keperluan masyarakat,” tambahnya.
Dengan adanya lapak online, pedagang tidak lagi hanya menunggu pembeli yang lewat untuk membeli produknya. Lewat belanja daring, pedagang bisa menjemput pembeli sehingga pedagang tidak hanya menunggu pembeli untuk membeli produknya. “Teknologi tidak perlu menunggu, jadi kita jemput bola. Jadi dijemput biar tidak diserobot. Kita bisa jemput ke pembeli lewat aplikasi yang bisa bantu berjualan daring,” ujar Semuel. Sebelumnya, data kominfo menunjukkan bahwa saat ini sudah ada 9,6 juta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang mulai beralih berjualan online (daring). Jumlah ini meningkat melebihi dari target awal dengan jumlah sebanyak 8 juta UMKM.
Disunting Oleh: HOOD
Same In Category
- Vcloudpoint Membantu meningkatkan efisiensi pekerjaan
- Si Kecil Yang Hemat!
- “RISHA” TEKNOLOGI RUMAH SEHAT TAHAN GEMPA DARI PRESIDEN JOKOWI
- “Big Data” Tengah Populer di industri Teknologi, Lalu apa Fungsi dan Manfaatnya?
- ‘Shoelace’ Senjata Baru Google yang Siap Gantikan Google Plus
- ‘RCS’ iMessage ala Android Dari Google
- ‘Nettox Watch’ Solusi Ciptaan Mahasiswa UI Atasi Candu Internet
- ‘Meet Now’, Fitur Baru dar Skype yang Dapat Diakses Tanpa Unduh Aplikasi dan Sign-Up
- ‘GET’ Gojek Versi Thailand Resmi Mengaspal di Bangkok
- ‘Explore’ Gantikan Fitur Trending YouTube di Android dan iOS
Related Blogs By Tags
- ‘Meet Now’, Fitur Baru dar Skype yang Dapat Diakses Tanpa Unduh Aplikasi dan Sign-Up
- ‘Explore’ Gantikan Fitur Trending YouTube di Android dan iOS
- X-Mart, Minimarket Canggih Tanpa Kasir dan Bayar Nontunai ada di Beijing
- Website Kementerian Komunikasi dan Informatika ‘Down’
- Vendor Ponsel China Bersatu untuk ‘Lepas’ dari Google
- USB Khusus untuk Uji HIV/AIDS
- Tips Melawan CyberBullying di Media Social
- Tips Agar Power Bank Tetap Awet
- Timnas Indonesia Juarai AFF U-22 Jadi Trending Topic di Twitter
- Tim Indonesia Jadi Juara Dunia Mobile Legends M1 di Malaysia
Leave A Comment