Lima Benua –- Bagi kebanyakan orang, saat ini media sosial menjadi tempat untuk mengekspresikan berbagai hal. Seperti opini, karya, hingga unggkapan isi hati kerap dituangkan melalui media sosial. Media sosial juga memfasilitasi penggunanya untuk menjalin pertemanan secara intense secara online, serta setiap orang bisa berinteraksi dan saling sapa di mana pun berada tanpa terbatas jarak. Sehingga, keamanan para pengguna media sosial pun harus dijaga. Salah satunya yakni dari bahaya perundungan online atau yang disebut dengan online bullying.
Facebook menyadari bahwa bullying adalah hal yang sangat bahaya bagi kesehatan mental. Facebook menyebut online bullying bisa sama menyakitkannya seperti kekerasan fisik yang terjadi di dunia nyata. Peristiwa online bullying rentan terjadi pada anak-anak atau remaja yang mengakibatkan pada gangguan emosional mereka. Hal ini merupakan tantangan berat bagi para orang tua karena tidak semua anak korban dari bullying ini bisa terbuka untuk menceritakan apa yang dialaminya di dunia media sosial.
Oleh karena itu, Fcaebook merilis panduan untuk mengenali online bullying dan berbagi tips bagi orang tua mengenai langkah awal yang harus dilakukan jika anak menjadi korban bullying. Dalam keterangan resminya, Facebook menyampaikan, “Kunci utama dalam mengatasi bullying di ranah online adalah menanggapi masalah dengan baik dan bekerja sama untuk menjaga keamanan diri saat berselancar di internet.” Facebook juga menyediakan Facebook Help Center dengan mengunjungi tautan https://www.facebook.com/help/420576171311103/ sebagai layanan bagi para orang tua untuk mendapatkan informasi lanjut mengenai cara mencegah online bullying.
Sumber: https://www.liputan6.com/tekno/read/4083902/facebook-rilis-panduan-online-bullying-begini-cara-aksesnya
Disunting Oleh: HOOD
Tags: Berita Teknologi, Facebook, Internet, Media Sosial, Online Bullying, Cyber Bullying
Same In Category
- Vcloudpoint Membantu meningkatkan efisiensi pekerjaan
- Si Kecil Yang Hemat!
- “RISHA” TEKNOLOGI RUMAH SEHAT TAHAN GEMPA DARI PRESIDEN JOKOWI
- “Big Data” Tengah Populer di industri Teknologi, Lalu apa Fungsi dan Manfaatnya?
- ‘Shoelace’ Senjata Baru Google yang Siap Gantikan Google Plus
- ‘RCS’ iMessage ala Android Dari Google
- ‘Nettox Watch’ Solusi Ciptaan Mahasiswa UI Atasi Candu Internet
- ‘Meet Now’, Fitur Baru dar Skype yang Dapat Diakses Tanpa Unduh Aplikasi dan Sign-Up
- ‘GET’ Gojek Versi Thailand Resmi Mengaspal di Bangkok
- ‘Explore’ Gantikan Fitur Trending YouTube di Android dan iOS
Leave A Comment